Penulis: M. Abid Ulil Albab A.f (kader HMI Kom. Syariah IAIN Walisongo Semarang)
Seorang mahasiswa diharapkan tidak hanya tekun dalam
akademik, tetapi juga didorong untuk aktif di berbagai kegiatan di dalam
organisasi intra maupun ekstra kampus. Sebab, kunci kesuksesan selain aktif
dalam proses belajar juga aktif dalam organisasi kemahasiswaan. Pastinya masih banyak orang yang berpikir bahwa
sukses hanya bisa diraih dengan belajar dalam konteks kegiatan dimana kita
hanya berkutat dengan buku-buku pelajaran ataupun pengetahuan lain dengan
suntuknya tanpa ada praktek nyata. Belajar pelajaran eksakta saja tidak cukup,
atau hanya membaca berbagai buku motivasi ataupun buku-buku kiat sukses
mencapai sesuatu. Semua itu tersimpan di dalam otak dan bila dipraktekkan pun
mungkin kesuksesannya tidak seberapa.
Menurutku untuk mencapai
kesuksesan secara penuh adalah dengan ikut berorganisasi, bersosialisasi dengan
orang lain melalui organisasi, dan mengetahui kerasnya cara berpikir orang lain
yang menjadi sebuah pelajaran sekaligus pengalaman hidup yang tidak bisa
didapatkan hanya dengan membaca buku dan belajar di kelas.Orang sukses bukanlah
orang yang hanya menghabiskan waktunya dengan berbagai buku pelajaran tetapi
dibalik kesuksesan itu ada sebuah pengalaman, dan pengalaman tentang kehidupan kebanyakan
bisa didapatkan di organisasi.
Beberapa aspek kesuksesan yang
mungkin bisa kita dapatkan dari berorganisasi yaitu:
A:
Aku Senang
Dalam
berorganisasi kita bisa menikmati proses yang sedang berjalan. Prinsip aku
senang disini berarti seseorang merasa tulus dan ikhlas berada dalam sebuah
organisasi tanpa ada keterpaksaan dan rasa tidak nyaman. Prinsip aku senang
akan dapat meningkatkan kinerja seseorangsehingga menghindarkan diri dari sikap
bermalas-malasan.
B: Berusaha
Dari
organisasi yang baik, kita bisa belajar
untuk berusaha maju dan berpikir kedepan dengan cara yang baik. Sebuah
organisasi bisa menghikmahikita semangat berusahauntuk maju, tidak mau kalah
dengan kemajuan organisasi lain, danmencobamenanamkan sebuah motivasi kepada
anggotanya untuk selalu punya semangat progresif.
I: Iman
Setiap
organisasi yang baik dilandaskan oleh suatu pegangan yang bisa menuntun langkah
ke jalan yang benar. Banyak organisasi yang tidak berlandaskan atas keimanan
seperti geng-geng motor, organisasi para preman, organisasi kejahatan, dan
sebagainya yang sama-sama ingin mencapai suatu misi tertentusehingga tujuannya
pasti akan negatif. Untuk itu setiap organisasi yang baikyang dilandasi
keimanan akan mengarahkan anggotanya untuk menanamkan ideologi keagamaan dan
mempunyai tujuan memperjuangkan agama secara tuntas sehingga tujuannya pun akan
positif.
D: Disiplin
Dengan
kita disiplin mengikuti kegiatan dalam organisasi kita akan bisa mencegah
kegiatan yang sia-sia atau buang-buang waktu (wasting time) yang dapat
menghancurkan kemajuan hidup. Dengan kita disiplin dan sudah terbiasa dengan
itu maka jugaakan menghindarkan sikap terburu-buru dari pekerjaan.
Selain
itu sebuah organisasi juga dapatmengarahkan anggotanya untuk bersifat inovatif.
Jika sistem yang lama tidak bekerja dengan baik makakita akan bikin sistem baru
yang lebih baik,tidak terpaku dengan sistem lama karena dunia ini menuntut
perubahan. Kemudian sebuah produk-produk sebagai ciri maupun penemuan yang
bermanfaat akan terus tercipta untuk mengkokohkan eksistensi sebuah organisasi.
Organisasi
sangatlah diperlukan sebagai pengalaman hidup untuk meraih kesuksesan namun tetap tanpa mengabaikan pelajaran akademik. Pengalaman adalah guru terbaik, sedangkan ilmu adalah pengalaman
terbaik. Jadi ilmu adalah faktor tertinggi pencapaian manusia dalam
berinteraksi dengan manusia lainnya baru kemudian berusaha meraih guru terbaik
yakni pengalaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar